12 Hadits Yang Harus Diketahui Seorang Muslim

Dzikr.web.id | Hadits merupakan salah satu landasan hukum islam. Seorang muslim dalam menjalani kehidupan sehari-hari hendaknya senantiasa berpegang teguh dengan al-Qur’an dan hadits, yang mana keduanya merupakan sumber hukum dalam islam.

Rasulullah Muhammad sallallahu alaihi wasallam telah memberikan teladan-teladan bagi umat islam bagaimana sebaiknya kita menjalani hidup. Semua itu telah terhimpun dalam bentuk hadits yang diriwayatkan oleh para muhaddits dari masa kemasa dan telah terbukukan didalam berbagai kitab hadits. 

Disini saya akan berbagi 12 hadits Rasulullah tentang beberapa perkara yang harus diketahui oleh umat islam.

Hadits tentang niat

Niat merupakan pondasi suatu amalan. Dimana ia menentukan apakah amalan itu diterima atau ditolak. Bagi yang niatnya ikhlas lillahi ta’ala maka insyaallah amalannya diterima. Sebaliknya apabila niatnya bukan karena Allah ta’ala, maka amalannya tertolak. Berikut ini redaksi haditsnya:

عن أمير المؤمنين ابي حفص رضي الله عنه قال: سمعت رسول الله صلى الله عليه و سلم يقول: "إنما الأعمال با النيات و إنما لكل امرئ ما نوى ، فمن كانت هجرته إلى الله ورسوله فهجرته إلى الله و رسوله، ومن كانت هجرته لدنيا يصيبها أو إمرأة ينكحها فهجرته إلى ما هاجر إليه". رواه البخاري و مسلم

Artinya: “dari amirul mukminin abi hafs (umar bin khattab)  radiyallahu anhu, ia berkata: aku mendengar rasulullah sallallahu alaihi wasallam bersabda: “ sesungguhnya amalan itu tergantung niatnya, dan setiap orang (akan mendapat balasan) sesuai dengan niatnya. Maka barangsiapa berhijrah (dengan niat) kepad Allah ta’ala, maka hijrahnya kepada Allah ta’ala (akan diterima), dan barangsiapa hijrahnya untuk kehidupan dunia atau perempuan yang ingin ia nikahi, maka hijrahnya  kepada apa yang dia niatkan. (HR.Bukhari & Muslim)

Hadits tentang perintah meninggalkan keraguan

عن أبي محمد بن الحسن بن علي بن أبي طالب، سبط رسول الله صلى الله عليه و سلم و ريحانته رضي الله عنهما قال: حفظت من رسول الله صلى الله عليه و سلم : "دع ما يريبك إلى ما لا يريبك" رواه الترمذي و النسائي وقال الترمذي: حديث حسن صحيح"

Artinya: “dari abi muhammad bin hasan bin ali bin abi thalib, cucu rasulullah shallallahu alaihi wasallam dan kesayangannya radiyallahu anhuma ia berkata: “aku menghapal dari rasulullah sallallallahu alaihi wasallam : “tinggalkanlah sesuatu yang meragukanmu kemudia ambillah yang tidak meragukanmu” (HR. At-Tirmidzi & an-Nasa’i)

Hadits tentang perintah meninggalkan sesuatu yang sia-sia

عن أبي هريرة رضي الله عنه قال: قال رسول الله صلى الله عليه و سلم: "من حسن إسلام المرء تركه ما لا يعنيه" حديث حسن رواه الترمذي و غيره هكذا

Artinya: “dari abu hurairah radiyallahu anhu, ia berkata: rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda: “(parameter) kebaikan seseoranga adalah ia meninggalkan sesuatu yang tidak bermanfaat”(HR. At-Tirmidzi dan yang lainnya)

Hadits tentang mencintai sesama muslim

عن أبي حَمْزَةَ انس بن مالك رضي الله عنه خادم رسول الله صلى الله عليه و سلم عن النبي صلى الله عليه و سلم قال:" لا يؤمن أحدكم حتى يحب لأخيه ما يحب لنفسه". رواه البخاري و مسلم

Artinya: “dari abi hamzah anas bin malik radhiyallahu anhu pelayan rasullah shallallahu alaihi wasallam, ia berkata: “tidak sempurna keimanan seseorang hingga ia mencintai saudaranya sesama muslim sebagaimana ia mencintai dirinya. (HR.Bukhari & Muslim)

Hadits tentang berbuat baik

عن أبي يعلى شداد بن أوس رضي الله عنه عن رسول الله صلى الله عليه و سلم قال:"إن الله كتب الإحسان على كل شيء، فإذا قتلتم فأحسنوا القتلة، و إذا ذبحتم فأحسنوا الذبحة، و اليحد أحدكم شفرته و اليريح ذبيحته". رواه مسلم

Artinya: “dari abi ya’la syaddad bin aus radiyallahu anhu, dari rasulullah shallallahu alaihi wasallam, beliau bersabda: “sesungguhnya Allah mewajibkan untuk berbuat baik kepada segala sesuatu, jika kalian membunuh, maka bunuhlah dengan cara yang baik, dan jika kalian menyembelih, maka sembelihlah dengan cara yang baik, dan hendaknya kalian mengasah pisaunya (sebelum menyembelih) dan senangkanlah sembelihannya (dengan cara memberinya makan dan tidak menyembelih hewan lainnya didepannya)” HR.muslim

Hadits tentang perintah berkata baik dan memuliakan tamu dan tetangga

عن أبي هريرة رضي الله عنه أن رسول الله صلى الله عليه و سلم قال:" من كان يؤمن بالله و اليوم لآخر فليقل خيرا أو ليصمت، من كان يؤمن بالله و اليوم الآخر فليكرم جاره، من كان يؤمن بالله و اليوم الآخر فليكرم ضيفه". رواه البخاري و مسلم

Artinya: “dari abi hurairah radiyallahu anhu sesungguhnya rasulullah shallallahu alaihi wasallam, beliau bersabda: “barangsiapa beriman kepada Allah dan hari akhir (hari kiamat)    , hendaknya ia berkata baik, atau (jika tidak bisa) hendaknya diam. Barangsiapa beriman kepada Allah dan hari akhir, hendaknya ia memuliakan tetangganya. Barangsiapa beriman kepada Allah dan hari akhir, hendaknya ia memuliakan tamunya.” HR. Bukhari & Muslim

Hadits tentang rasa malu

عن أبي مسعود عقبة بن عمرو الأنصاري البدري رضي الله عنه قال: قال رسو الله صلى الله عليه و سلم: " إن مما أدرك الناس من كلام النبوة الأولى : إذا لم تستح فاصنع ما شئت" رواه البخاري

Artinya: “dari abi mas’ud ‘uqbah bin amru al-anshari al-badri radiyallahu anhu, ia berkata: “rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda: “sesungguhnya perkataan yang diwarisi orang orang dari para nabi terdahulu ialah “jika engkau tidak malu, berbuatlah sesukamu” HR.Bukhari

Hadits tentang istiqamah

عن أبي عمرو، و قيل أبي عمرة سفيان بن عبد الله رضي الله عنه قال: قلت يا رسول الله: قل لي في لإسلام قولا لا أسأل أحدا عنه غيرك. قال: "قل آمنت بالله ثم استقم" رواه مسلم

Artinya:”dari abi ‘amru, dan dikatakan abi umarah sufyan bin abdullah radhiyallahu anhu, ia berkata: “aku berkata: ya Rasulullah, katakanlah kepadaku suatu perkataan tentang islam yang tidak aku tanyakan kecuali kepadamu. Beliau menjawab: “katakanlah aku beriman kepada Allah, kemudian istiqamahlah” HR.Muslim

Hadits tentang amalan yang memasukkan ke dalam surga

عن أبي عبد الله جابر بن عبد الله الانصاري رضي الله عنهما : " أن رجلا سأل  رسول الله صلى الله عليه و سلم فقال: أرئيت إذا صليت المكتوبات و صمت رمضان و احللت الحلال و حرمت الحرام و لم أزد على ذلك شيئا، أأدخل الجنة؟ قال: نعم."رواه مسلم. و معنى حرمت الحرام: اجتنبته، و معنى أحللت الحلال: فعلته معتقدا حله

Artinya:”dari abdillah jabir bin abdillah al-anshari radiyallahu anhuma. “sesungguhnya seorang laki-laki bertanya kepada Rasulullah shallallahu alaihi wasallam seraya berkata: “apa pendapatmu (ya rasulallah) jika aku melaksanakan sholat wajib dan aku puasa ramadhan dan aku menghalalkan yang halal dan mengharamkan yang haram dan aku tidak melaksanakan selain itu, apakah aku akan masuk surga? Rasulullah menjawab: “ya”. HR.Muslim

Arti mengharamkan yang haram adalah “menjauhinya”, dan arti menghalalkan yang halal adalah “aku melakukannya dengan keyakinan bahwa ia halal”

Hadits tentang keutamaan bersuci, sholat, sedekah, dan sabar

عن أبي مالك الحارث بن عاصم العشعري رضي الله عنه قال: قال رسول الله صلى الله عليه وسلم: "الطهور شطر الإيمان، و الحمد لله تملأ الميزان، و سبحان الله و الحمد لله تملأن أو تملأ بين السماء و الأرض، و الصلاة نور، و الصدقة برهان، والصبر ضياء، و القرآن حجة لك أو عليك، كل الناس يغدو فبائع نفسه، فمعتقها أو موبقها" رواه مسلم

Artinya:”dari abi malik al-harits bin ‘ashim al-‘asy’ari radiyallahu anhu, ia berkata: “rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda: “kesucian adalah bagian dari keimanan, dan hamdalah (ucapan alhamdulillah) memenuhi timbangan, dan tasbih (ucapan subhanallah) dan hamdalah, keduanya memenuhi antara langit dan bumi. Dan Shalat adalah cahaya, dan sedekah adalah bukti nyata, dan sabar adalah sinar, dan al-Qur’an adalah hujjah bagimu (yang membelamu) atau hujjah atasmu (yang menuntutmu). Setiap manusia berpagi-pagi seakan-akan menjual dirinya. Maka ada yang memerdekakan dirinya atau ada juga yang membinasakannya. HR.Muslim

Hadits tentang parameter kebaikan dan dosa

عن النواس بن سمعان رضي الله عنهما عن النبي صلى الله عليه وسلم : "البر حسن الخلق و الإثم ما حاك في نفسك و كرهت أن يطلع عليه الناس" رواه مسلم

وعن وابصة بن معبد رضي الله عنه قال :"أتيت رسول الله صلى الله عليه وسلم فقال : جئت تسأل عن البر ؟ قلت: نعم. قال:  استفت قلبك، البر ما اطمأنت إليه النفس و اطمأن إليه القلب، و الإثم ما حاك في النفس و تردد في الصدر ، و إن أفتاك الناس و أفتوك . حديث حسن رويناه في مسندي الإمامين: أحمد بن حنبل و الدامري بإسناد حسن.

Artinya: “dari nawwas bin sam’an radiyallahu anhuma, dari nabi muhammad shallallahu alaihi wasallam: “kebaikan adalah akhlak yang baik, sedangkan dosa adalah apa yang menggelisahkanmu. Dan engkau tidak suka apabila hal itu nampak dihadapan orang lain.” HR muslim

Dan dari wabishah bin ma’bad radiyallahu anhu, ia berkata: “aku mendatangi Rasulullah shallallahu alaihi wasallam, kemudian beliau (rasulullah) bersabda: “ kamu datang hendak bertanya tentang kebaikan dan dosa?” aku berkata: “ya”, beliau bersabda: “minta fatwalah kepada hatimu, kebaikan adalah apa yang diri dan hati merasa tentram kepadanya. Dan dosa adalah apa yang mengganjal dalam hatimu dan membuatmu ragu, meskipun manusia memberi fatwa kepadamu.” (hadits hasan, kami meriwayatkannya di 2 kitab musnad 2 imam: ahmad bin hambal dan ad-darimi dengan sanad hasan.)

Hadits tentang perintah menghilangkan kemunkaran

عن أبي سعيد الخدري رضي الله عنه قال: سمعت رسول الله صلى الله عليه وسلم يقول: " من رأى منكم منكرا فليغيره بيده، فإن لم يستطع فبلسانه، فإن لم يستطع فبقلبه، و ذلك أضعف الإيمان". رواه مسلم

Artinya: “dari abi said al-khudri radiyallahu anhu, ia berkata: “aku mendengar rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda: “ barangsiapa diantara kalian melihat kemunkaran, hendaknya ia mengubahnya dengan tangannya, jika tidak mampu, maka dengan tangannya, jika tidak mampu, maka dengan hatinya (mengingkarinya), dan itu adalah selemah lemahnya keimanan” HR. Muslim

Demikian itu 12 hadits pendek yang perlu diketahui seorang muslim. semoga bermanfaat, wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.